Dua Remaja Penjual Ganja Ditangkap Team Kelelawar Sat Res Narkoba Polres Agam 

Agam - Dua orang remaja asal Matur Kabupaten Agam ditangkap Team Kelelawar Satresnarkoba Polres Agam karena kedapatan akan menjual barang haram berupa narkoba golongan 1 jenis ganja di areal SPBU Maninjau, Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Agam pada Selasa (26/3/2024) pukul 22.30 wib.

Baca juga: Kapolda Kalteng Pimpin Sertijab 8 Pejabat Utama dan 5 Kapolres

Dari kedua tersangka yang ditangkap tersebut. Petugas berhasil mengamankan sebanyak 7 paket ganja seberat 60 gram dan di tambah 2 paket ganja seberat 20 gram siap edar.

Baca juga: Polres Agam Potong Karoseri Kendaraan Over Dimensi dan Over Load

Kapolres Agam AKBP Muhammad Agus Hidayat, S.H., S.I.K membenarkan penangkapan yang dilakukan oleh team kelelawar Sat Res Narkoba Polres Agam yang dipimpin oleh Aiptu Despendri tersebut. 

AKBP M. Agus juga menyampaikan "Penangkapan terhadap kedua pelaku berawal dari laporan masyarakat terkait dengan maraknya transaksi jual beli narkoba di daerah tersebut".

Baca juga: Kakorlantas Polri: Laksanakan Tugas Dengan Senyum

"Kedua pelaku yang berhasil kita tangkap tersebut berinisial MH, (24) dan FJT, (23) warga Surau Lua, Jorong Banda Gadang, Kecamatan Matur, Kabupaten Agam".

 

Baca juga: Kasat Lantas Polres Agam Layak Disebut Sebagai Polisi yang Humanis

lebih lanjut AKBP M. Agus juga menyampaikan "Dari kedua tersanka tersebut. Kita berhasil mengamankan barang bukti sebanyak 9 paket narkoba golongan 1 jenis ganja siap edar dengan berbagai ukuran, yang mereka bungkus menggunakan plastik bening dan kertas koran untuk mengelabui petugas."

"Namun berkat kegigihan petugas dalam melakukan pengintaian, kedua pengedar narkoba tersebut berhasil kita amankan lengkap dengan barang bukti di badannya". Ulasnya sebagai penutup.

Baca juga: Bersama Pers, Humas Polda Kalteng dan Korem Gelar Pertandingan Persahabatan Mini Soccer

Pada kesempatan yang sama Kasat Res Narkoba Polres Agam AKP Aleyxi Aubeydillah, S.H., juga menambahkan " Untuk saat ini kedua pelaku sudah kita amankan ke Mapolres Agam untuk pemeriksaan dan pengembangan kasus lebih lanjut".

"Dan untuk kedua pelaku ini. MH dan FJT, akan kita jerat dengan Pasal 111 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman minimal 4 tahun dan maksimal 12 tahun penjara" Ulasnya sebagai penutup.

(Berry).